Kenapa Setelah Menikah, Istri Harus Didahulukan?

Kenapa Setelah Menikah, Istri Harus Didahulukan?

Jum'at, 23 Februari 2024 13:57 WIB | 7.585 Views
Dalam konteks Islam, konsep bahwa istri harus didahulukan setelah menikah mencerminkan ajaran-ajaran agama terkait dengan kewajiban dan tanggung jawab suami terhadap istri. Pemahaman ini tercermin dalam beberapa ayat Al-Qur'an dan hadis Nabi Muhammad SAW. Berikut adalah beberapa konsep yang melandasi ide bahwa istri harus didahulukan:

1. Kewajiban Suami sebagai Pemimpin Keluarga:
   Ayat Al-Qur'an menjelaskan bahwa suami memiliki tanggung jawab sebagai pemimpin keluarga, dan ini mencakup memberikan dukungan dan perlindungan kepada istri serta keluarga.

   > "Laki-laki itu adalah pemimpin bagi kaum wanita, oleh karena Allah telah melebihkan sebahagian mereka (laki-laki) atas sebahagian yang lain (wanita), dan karena mereka (laki-laki) telah menafkahkan sebagian dari harta mereka." (Q.S. An-Nisa [4]: 34)

2. Kewajiban Memberikan Nafkah dan Perlindungan:
   Suami bertanggung jawab untuk menyediakan nafkah dan perlindungan kepada istri dan keluarga. Ini mencakup pemenuhan kebutuhan fisik dan keamanan keluarga.

   > "Laki-laki itu pemimpin bagi keluarganya dan dia bertanggung jawab atas apa yang menjadi kepemimpinannya." (Hadis Riwayat Bukhari)

3. Kelembutan dan Kasih Sayang:
   Nabi Muhammad SAW menekankan pentingnya perlakuan lembut dan kasih sayang terhadap istri. Memberikan perhatian dan kasih sayang adalah aspek penting dalam memelihara keharmonisan rumah tangga.

   > "Sebaik-baik kalian adalah yang terbaik terhadap keluarganya, dan aku adalah yang terbaik di antara kalian terhadap keluargaku." (Hadis Riwayat Tirmidzi)

4. Memahami dan Mendukung Istri:
   Suami diharapkan untuk memahami kebutuhan, harapan, dan perasaan istri. Memberikan dukungan emosional dan mendengarkan dengan baik adalah bagian dari tanggung jawab suami.

   > "Hendaklah kalian menunjukkan perasaan kasih sayang kepada keluarga kalian." (Hadis Riwayat Muslim)

5. Kerjasama dan Konsultasi:
   Meskipun suami memiliki tanggung jawab sebagai pemimpin, penting untuk mencapai keputusan bersama dan melibatkan istri dalam proses konsultasi.

   > "Konsultasilah mereka (istri) dalam urusan permasalahanmu." (Hadis Riwayat Ahmad)

Harapannya adalah bahwa konsep ini, dalam kerangka keseimbangan hak dan kewajiban antara suami dan istri, dapat menciptakan lingkungan keluarga yang harmonis dan penuh dengan kasih sayang.

 

Untuk informasi lengkap mengenai undangan webnikah GRATIS kamu bisa kunjungi di website kami webnikah.com atau customer service di +6285742962489.

Kamu juga bisa join bisnis jual undangan di reseller.webnikah.com loh.





Berikan Komentar Via Facebook

Blogs Lainnya