Kabar Menyedihkan Dari Calon Pengantin Pria Yang Kehilangan Uang Panainya Sebanyak 40 Juta Di Gowa

Kabar Menyedihkan Dari Calon Pengantin Pria Yang Kehilangan Uang Panainya Sebanyak 40 Juta Di Gowa

Rabu, 14 September 2022 14:49 WIB | 2.309 Views
Sumber gambar : detik.com


Uang panai merupakan sebuah uang nominal yang biasanya digunakan untuk biaya resepsi sang calon pengantin wanita. Namun, ada juga yang salah menafsirka bahwa uang panai merupakan sebagian dari mahar. Tetapi, pada dasarnya uang panai dan uang mahar merupakan hal yang berbeda. Mahar merupakan kewajiban yang diberikan sang calon pengantin pria kepada sang calon istri. Sedangkan, uang panai merupakan salah satu rangkaian dalam adat perkawinan masyarakat Bugis untuk keperluan acara pernikahan.
 
Menelusuri kejadian na'as yang menimpa calon mempelai pria bernama Nur Amir Deng Tunru pada sabtu (10/09/2022). Kejadian kebakaran yang menghanguskan rumah sekaligus uang panai tersebut sudah ditangani Kanit Reskrim Polsek Bontonompo, Iptu Syarifuddin.
"Ceritanya itu keluarga mau berangkat kerumah pihak calon mempelai wanita sekalian bawa uang panainya. Tapi belum berangkat kerumah si mempelai perempuan, terjadi kebakaran, " Ungkap Iptu Syarifuddin, Minggu (11/09/2022).
Menurut ayah Nur Amir, yaitu Ipnu Alam Deng Katti, kebakaran kebakaran terjadi sekitar pukul 13.15 WITA, tepatnya di Dusun Alluka, Desa Jipang, Kecamatan Bontonompo Selatan.
 
Menurut keterangan, awalnya keluarga mempelai pria akan mengunjungi rumah mempelai wanita dengan membawa uang mahar dan uang panai tersebut. Dalam persiapannya tersebut, keluarga mempelai pria ada acara masak, tanpa disadari ada selang gas yang bocor dan mengakibatkan terjadinya kebakaran yang tidak diinginkan tersebut, serta dikarenakan material rumah terbuat dari kayu akibatnya api sulit dipadamkan.
 
"Itu rumahnya orangtua calon mempelai pria yang hangus terbakar. Uang panai terbakar itu Rp. 40 juta. Termasuk itu tenda untuk tamu terbakar, katanya kerugiannya mencapai Rp. 50 juta, " Ucap Iptu Syarifuddin.
"Total kerugian materill termasuk rumah dan isinya yang terbakar sekitar Rp. 170 juta, " Lanjutnya.
 
Meskipun ada kejadian malang yang menimpa mempelai pria, sang mempelai pria tetap melanjutkan acara pernikahannya dengan sang calon istri. Lantaran pernikahan sudah terjadwal dan undangan sudah disebar, akhirnya pernikahan tetap dilanjutkan dan saat ini mempelai pria sudah tinggal dirumah mempelai wanita.




Berikan Komentar Via Facebook

Blogs Lainnya