Angka Perkawinan di Indonesia Terus Menurun
Rabu, 05 Juni 2024 13:58 WIB | 619 Views
Angka perkawinan di Indonesia telah mengalami penurunan dalam tiga tahun terakhir, menurut data dari Badan Pusat Statistik (BPS) 2024. Mengutip detikHealth, secara nasional, jumlah perkawinan menurun sekitar dua juta dalam periode tersebut. Di DKI Jakarta, jumlah perkawinan turun hampir empat ribu, dari 47 ribu menjadi 43 ribu. Penurunan terendah terlihat di Papua, dari sekitar 4 ribu menjadi seribu kasus.
Jawa Barat, yang mencatat jumlah perkawinan terbanyak di Indonesia dengan 300 ribu, juga mengalami penurunan. Namun, penurunannya tidak se-signifikan daerah lain.
Berikut data penurunan angka perkawinan dari tahun ke tahun menurut BPS:
- 2021: 1.742.049
- 2022: 1.705.348
- 2023: 1.577.255
Selain itu, angka perceraian juga dilaporkan meningkat drastis dalam tiga tahun terakhir. Pada 2021, ada lebih dari 447 ribu perceraian, meningkat pada 2022 hingga melampaui 500 ribu, dan sedikit menurun pada 2023 tetapi tetap lebih tinggi dibandingkan 2021 yakni 463 ribu.
Beberapa faktor yang memicu tingginya angka perceraian antara lain perselisihan yang terus menerus (250 ribu kasus), masalah finansial (lebih dari 100 ribu kasus), meninggalkan salah satu pihak, dan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).
Jawa Barat melaporkan jumlah perceraian terbanyak dengan 102.280 kasus.
Berikut data perceraian dalam tiga tahun terakhir:
- 2021: 447.743
- 2022: 516.334
- 2023: 463.654
Sumber : detik.com
Berikan Komentar Via Facebook
